KAJIAN KITAB AL-TARIKH AL-KABIR KARYA : IMAM AL-BUKHARI

Admin Thursday, December 16, 2010

KAJIAN KITAB AL-TARIKH AL-KABIR KARYA : IMAM AL-BUKHARI

A. BIOGRAFI IMAM AL-BUKHARI

NAMA: Muhammad ibn ismail ibn Ibrahim ibn al-mughirah ibn al-bardizbah abu abdillah al-ju’fi al-bukhari. Al-ju’fi dinisbatkan pada kebesaran kakeknya al-mughirah yang masuk islam dibawah bimbingan (mawla) yaman al-ju’fi, gubernur Bukhara waktu itu, sehingga ia dipanggil al-mughirah al-ju’fi al-bukhari dinisbatkan pada tempat kelahiran beliau yaitu Bukhara
LAHIR : 13 syawal 194 H atau bertepatan dengan tanggal 21 juli 810 M
WAFAT : wafat tepat malam berkumandang takbir Idul Fitri tanggal 30 ramadhan 256 H / 31 agustus 870 M pada usia 62 tahun lebih 13 hari ditempat kelahirannya dan di makamkan didesa khartank, sekitar 6 mil dari kota Samarqand

B. MASA KECIL BUKHARI KECIL SANGAT CERDAS

Diceritakan dari Hasyid ibn Ismail— rekan sepengajian imam al-bukhari semasa kecilnya—, pada masa kanak-kanak mereka, al-bukhari pernah menghadiri kelas pengajian hadis di bashrah, beliau berkata: “ kami semua menulis dan mencatat hadis yang kita peroleh dari majlis pengajian kecuali al-bukhari. Selepas 16 hari berlalu kami berbincang mengenai pelajaran dan mengkritik al-bukhari yang telah membuang waktu dan tidak pernah mencatat satu hadispun yang telah dipelajari, al-bukhari yang ‘merasa’ akan hal itu menyuruh kami untuk menyimak buku catatan hadis kami, kemudian ia membacakan hadis tersebut satu persatu hingga habis apa yang telah kami catat, lebih kurang 1500 hadis semuanya, seolah-olah al-bukhari telah mengajar juga kepada kami hadis yang telah kami tulis.

MENGARANG KITAB DI MASJID NABAWI

Setelah selesai menunaikan ibadah haji pada usia 16 tahun beserta ibu dan saudaranya, al-bukhari memutuskan untuk tetap tinggal di hijaz untuk belajar dan memperdalam hadis, sedangkan ibu dan saudaranya pulang meninggalkannya. Ketika itulah ia menyusun kitab “ al-tarikh al-kabir “—sebuah kitab yang berisikan tentang informasi para rawi/rijal al-hadis—tepatnya di kota madinah, dan dikatakan bahwa ia menulisnya di raudah yaitu suatu tempat diantara makam nabi dan tempat pengimaman (mihrab) masjid nabawi. Ketika di madinah selain menulis kitab al-tarikh al-kabir, al-bukhari juga menulis kitab al-tarikh al-ausath dan al-tarikh al-saghir

Al-bukhari mencari hadis

Selain di madinah, ia juga melawat ke berbagai daerah dan Negara untuk untuk mencari hadis diantaranya adalah di khurasan, mesir, basrah, Baghdad, kufah, syam, himsi, asqalan, dan lain-lain yang pada akhirnya ia kembali ke tempat lahirnya dan wafat dikota asalnya tersebut.

Ia mengaku telah mendengarkan hadis dari 1.000 syuyukh ( ulama/guru hadisd) lebih. Ia hafal 100.000 hadis yang ia himpun, 200.000 diantaranya hafal di luar kepala. Oleh karena itu, dalam bidang hadis ia mendapat gelar Amir al-Mu’minin.

Guru dan murid imam al-bukhari

Diantara guru al-bukhari dalam bidang hadis yang sangat terkenal adalah ali ibn al-madini, ahmad ibn hanbal, yahya ibn ma’in, Muhammad ibn yusuf al-firyabi, dan ibn ruhawaih. Sedangkan murid al-bukhari atau para ulama yang belajar dan meriwayatkan hadis dari al-bukhari yang terkenal adalah muslim ibn hajjaj, al-tirmidzi, al-nasa’I, ibn huzaimah dan ibn abi dawud.

KITAB AL-TARIKH AL-KABIR

ISI MUQADDIMAH
Imam al-bukhari tidak menulis muqaddimah atau pengantar dalam kitabnya, namun dalam terbitan Dar al-fikr dicantumkan muqaddimah al-nasir/pengantar penerbit

Dalam pengantar penerbit tersebut, diterangkan tentang keadaan nabi sebagai “mu’abbir” kitab Allah (al-qur’an), keadaan sahabat sebagai penjaga sunnah (hadis) rasul dari pemalsuan dan penyimpangan, sehingga untuk selanjutnya disusunlah kaidah-kaidah dan istilah-istilah dalam ilmu hadis yang salah satunya adalah mengenai pembahasan terhadap para perawi atau yang disebut dengan ilm tarikh al-ruwah. Didalam muqaddimah tersebut juga disebutkan beberapa karya dalam ilmu tarikh al-ruwah diantaranya adalah kitab al-kamil fi du’afa’ al-rijal karya ibn ‘adiy, tahzib al-kamal karya abu al-hajjaj al-mizzi, tahzib al-tahzib karya ibn hajar al-asqalani, dan termasuk diantaranya adalah al-tarikh al-kabir karya imam al-bukhari ini, kitab al-tarih al-kabir ini adalah termasuk kitab tarikh ruwah yang paling awal di tulis

Dalam pengantar tersebut diterangkan juga biografi serta perjalanan imam al-bukhari dalam pencarian hadis ke berbagai kota dan kepada siapa saja imam al-bukhari belajar, pendapat para ulama terhadap imam al-bukhari, serta penjelasan tentang kitab al-tarikh al-kabir. Diterangkan didalamnya bahwa kitab tersebut merupakan suatu hal yang luar biasa dan mengagumkan (فيكاد يكون أعجوبة من أعاجيب التأليف ). Ditulis disamping makam nabi Muhammad dimalam purnama (في الليالي المقمرة ). Terdapat beberapa manuskrip (nuskhah) kitab al-tarikh al-kabir yang selamat dan telah dikonservasikan, diantaranya adalah manuskrip al-qastantiniyah, manuskrip yang disimpan di museum mesir dengan no. 1890, manuskrip كوبريلي di Istanbul, manuskrip al-maktabah al-dzahiriyah di dimasqi, manuskrip yang terdapat di ‘asimah haidar aba al-dakn, dan manuskrip مكتبة كوبرولو di al-astanah.

SISTEMATIKA KITAB
MAAF TABEL SISTEMATIKA TIDAK BISA DITAMPILKAN
UNTUK LEBIH JELASNYA LIHAT DI MAKALAH. . . .
METODE ATAU CARA
 Metode atau cara yang digunakan imam al-bukhari dalam memaparkan informasi tentang para perawi dalam kitabnya adalah dengan metode riwayah yaitu dalam bentuk penuturan yang selalu disandarkan pada si penutur. Dalam kata lain, informasi seorang rijal memakai “sanad” seperti halnya hadis, namun dalam beberapa penyebutan perawi ada yang tidak ada sanadnya. Informasi rijal yang dituliskan terkadang juga sangat minim, bahasa penulisan juga dalam bentuk penuturan atau cerita, sehingga kesimpulan mengenai kapan lahir atau wafatnya seorang rijal harus disimpulkan sendiri oleh pengguna kitab ini

Kitab al-tarikh al-kabir karya imam al-bukhari tersebut walaupun pada masanya dinilai sebagai karya yang luar biasa, namun apabila dibandingkan dengan kitab-kitab tarikh yang ditulis belakangan, dalam hal keterangan atau informasi tentang rijal yang bersangkutan, tampak bahwa kitab tarikh yang baru atau yang ditulis belakangan lebih baik dari segi kualitas, kuantitas maupun kompleksitas. Hal ini karena kitab yang ditulis belakangan ditulis berdasarkan kitab-kitab tarikh yang sudah ada. Sebagai contohnya adalah :

 Informasi sahabat Ali bin Abi Thalib dalam kitab al-tarikh al-kabir (194-256 H) :



 2343 - على بن ابى طالب بن عبد المطلب بن هاشم أبو الحسن القرشى رضى الله عنه، قتل في رمضان بالكوفة سنة اربعين، قال يحيى بن بكير عن ليث عن ابى الاسود عن عروة قال: اسلم على رضى الله عنه وهو ابن ثمان سنين، وقال محمد بن الصلت عن ابن عيينة عن جعفر عن ابيه قال: قتل على وهو ابن ثمان وخمسين رضى الله عنه رضى الابرار.



 Informasi sahabat Ali bin Abi Thalib dalam kitab Usdu al-ghabah (555-630 H) :



 علي بن أبي طالب :

 علي بن أبي طالب بن عبد المطلب بن هاشم بن عبد مناف بن قصي بن كلاب بن مرة بن كعب بن لؤي القرشي

 IKI YO TERUSAN. . . .

 Informasi sahabat Ali bin Abi Thalib dalam kitab Tahzib al-Tahzib (773-852) :

 566 - ع (الستة) علي بن أبي طالب بن عبد مناف بن عبدالمطلب بن هاشم بن عبد مناف ابو الحسن الهاشمي أمير المؤمنين.

 كناه رسول الله صلى الله عليه وسلم أبا تراب والخبر في ذلك مشهور وأمه فاطمة بنت أسد بن هاشم أسلمت وماتت في حياة رسول الله صلى الله عليه وسلم

Informasi pemaparan imam al-bukhari dalam kitabnya meliputi :
 Terkadang imam bukhari memberikan penilaian terhadap rawi, contoh:
 2426. على بن على اللهبى- منكر الحيث – حجازى
 2436. على بن ابى العالية عن مورق- روى عنه حماد بن زيد – مرسل
 2. Terkadang menyebutkan nama dan tahun wafatnya saja, contoh :
2620. عمرو بن عاصم الكلابى البصرى – سمع هماما وحمادا ابن سلمة و عمران القطان هو القيشى- مات سنة ثلاث عشرة ومائتين.
3. Terkadang menyertakan nama rawi beserta hadisnya sekaligus, contoh :
 893 - ابراهيم بن جرير بن عبد الله البجلى، قال لى سعيد بن سليمان حدثنا داود بن عبد الجبار وكان ببغداد وهو منكر الحديث سمع ابراهيم بن جرير قال حدثنى ابى انه سمع النبي صلى الله عليه وسلم يقول من رأى حية فلم يقتلها خوفا فليس منا، وقال لى محمد حدثنا عبد الصمد عن شعبة عن ابراهيم ابن اخى جرير (1) عن جرير: سمعت النبي صلى الله عليه وسلم يقول من لا يرحم لا يرحم.
4. Dan serta hal-hal yang lain yang diperlukan

loading...

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »

Silahkan Tuliskan Komentar Anda disini. jika anda belum mempunyai Google Account atau Open ID, Anda bisa Menggunakan Name/Url (disarankan menggunakan opsi ini) atau Anonimous. Mohon berkomentar dengan bijak dan jangan spamSilahkan komentar